Senin, 24 Desember 2012

Perbandingan Keakuratan Model Arus Kas Metode Langsung dan tidak Langsung dalam Memprediksi Arus Kas dan Deviden Masa Depan

Perbandingan Keakuratan Model Arus Kas Metode Langsung dan tidak Langsung dalam Memprediksi Arus Kas dan Deviden  Masa Depan adalah Simposium akuntansi yang ke 9 padang, yang telah di seminarkan dalam rangka Simposium Akuntansi tingkat Nasional. Adapun uraian Penelitian adalah sebagai berikut:

I. Pendahuluan

Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) mengesahkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 2 tentang laporan arus kas pada tanggal 7 September 1994 dan berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 1995. PSAK No.2 bertujuan untuk memberikan informasi historis mengenai perubahan kas dan setara kas dari suatu perusahaan melalui laporan arus kas yang mengklasifikasikannya dalam aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan selama suatu periode akuntansi (IAI, [2002]). Informasi tentang arus kas suatu perusahaan berguna bagi pemakai laporan keuangan sebagai dasar untuk menilai kemampuan perusahaan dalam menghasilkan kas dan setara kas serta menilai kebutuhan perusahaan untuk menggunakan arus kas tersebut. Informasi arus kas juga memungkinkan para pemakai laporan keuangan mengembangkan model untuk menilai dan membandingkan nilai sekarang dari arus kas masa depan dari berbagai perusahaan.

Beberapa penelitian dilakukan untuk menguji kemampuan prediksi metoda langsung dan metoda tidak langsung untuk memprediksi arus kas masa depan. Hasil penelitian Krishnan dan Largay (2000) menunjukkan bahwa informasi arus kas metoda langsung merupakan prediktor arus kas masa depan yang lebih baik daripada informasi arus kas metoda tidak langsung. Sedangkan penelitian di Indonesia yang dilakukan oleh Haryadi (2002), menunjukkan kekuatan prediksi metoda arus kas langsung secara tidak signifikan lebih besar daripada metoda arus kas tidak langsung dalam memprediksi arus kas masa depan dan deviden masa depan.

II. Kesimpulan

Penelitian ini juga bertujuan untuk menguji pernyataan FASB dalam SFAS No. 95 dan IAI dalam PSAK No.2 bahwa metoda langsung dapat menghasilkan informasi yang berguna dalam mengestimasi arus kas masa depan yang tidak dapat dihasilkan dengan metoda tidak langsung. Simpulan penelitian ini adalah sebagai berikut:
  1. Pengujian hipotesis 1 membuktikan bahwa model dengan komponen arus kas metoda langsung lebih akurat dibandingkan model dengan komponen arus kas metoda tidak langsung untuk memprediksi arus kas masa depan. Temuan ini mendukung pernyataan FASB dan IAI, yang menyatakan bahwa metoda langsung dapat menghasilkan informasi yang berguna dalam mengestimasi arus kas masa depan yang tidak dapat dihasilkan dengan metoda tidak langsung. 
  2. Pengujian hipotesis 2 menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan keakuratan model dengan komponen arus kas metoda langsung dibandingkan model dengan komponen arus kas metoda tidak langsung untuk memprediksi deviden masa depan.
Untuk Selengkapnya Unduh File lengkapnya Di bawah Ini:
  


0 Komentar: